A.
Pengertian
Mesin Gergaji Bundar Bermeja
Mesin gergaji meja merupakan mesin yang
digunakan untuk memotong, membelah dan membubut alur kayu. Posisi daun gergaji
menonjol keluar dari permukaan meja dan daun gergaji diputar oleh motor
penggerak. Dengan bantuan pembatas yang ada disamping daun gergaji, mesin dapat
digunakan untuk membelah kayu sesuai dengan ukuran tebal yang diinginkan. Pekerjaan pokok ialah, memotong kayu (cross cutting), membelah kayu (ripping),
dan mengiris kayu (resawing).
Fungsi lain dari mesin ini yaitu membuat
champer, membuat sponing, membuat alur, membuat alur memotong urat kayu, membuat
tirus, membuat purus, dan Membuat
cekung.
B.
Jenis-jenis
Mesin Gergaji Bundar Bermeja
Mesin Gergaji
Bundar bermeja secara umumnya ada dua
jenis
1.
Gergaji dengan As dapat dimiringkan (tilting arbor).
2.
Mejanya yang dapat dimiringkan. (tilting table).
Secara Kecepatan putar daun gergaji diatur dengan
memindahkan pully
yang terdapat pada motor. Semakin besar pully, semakin
lambat
kecepatan yang dihasilkan. Sebagai aturan putaran yang
lazim
dipakai:
1. Ø 250 mm kecepatan yang
disarankan 3.800 rpm
2. Ø 300 mm kecepatan yang
disarankan 3.300 rpm
3. Ø 350 mm kecepatan yang
disarankan 2.400 rpm.
C.
Nama
Bagian Dan Fungsi Mesin Gergaji Bundar Bermeja
|
Mesin gergaji meja terdiri dari:
1.
Meja mesin, sebagai landasan menggergaji
kayu. Meja harus kuat, keras, dan rata permukaannya.
2. Pengantar
belah, ditempatkan di samping daun gergaji. Pengantar belah berfungsi sebagai
batas lebar kayu yang akan dibelah. Agar dapat digunakan dengan baik, pengantar
belah harus lurus dan sejajar dengan daun gergaji.
3. Pengantar
dorong, berfungsi untuk mengantarkan kayu yang akan dipotong. Pengantar ini
ditempatkan di atas alur yang memanjang pada meja kerja. Pengantar dorong dapat
distel berdasarkan tingkat kemiringan potongan yang diinginkan.
4. Kerangka
mesin, harus kokoh dan kuat. Kerangka berfungsi untuk mendukung meja, mesin,
dan perlengkapan lain. Kerangka mesin lebih baik jika terbuat dari besi baja.
5. Tudung
pengaman, diletakkan di atas daun gergaji dan berfungsi untuk melindungi tangan
operator dari putaran daun gergaji.
6. Daun
gergaji, berfungsi sebagai mata pembelah kayu. Daun gergaji terbuat dari baja
yang keras, tajam tetapi mudah patah.
7. Saklar,
mematikan dan menghidupkan mesin atau memutus dan mengalirkan arus listrik.
8. Pengaturnaik
turun daun gergaji, untuk menaikkan dan menurunkan daun gergaji kepermukaan
meja kerja.
9. Pengatur
miring daun gergaji, untuk mengatur sudut kemiringan daun gergaji.
D.
Cara
Penggunaan Mesin Gergaji Bundar Bermeja
Berikut cara penggunaan Mesin Gergaji Bundar
(Circular Saw) :
1.
Siapkan kayu pekerjaan.
2.
Pasang daun gergaji pembelah.
3.
Sesuaikan dengan keinginan kedudukan daun gergaji
tarhadap mejanya.
4.
Atur tinggi daun gergaji
3 mm, di atas permukaan kayu pekerjaan.
5.
Pasanglah tudung pengaman dan pisau belah. Tudung
pengaman diatur hanya 5 mm di atas permukaan kayu pekerjaan.
6.
Pasanglah anti tendangan balik (kick back) atau papan
pegas bila kayu yang dibelah itu kecil.
7.
Jarak antara gerigi gergaji yang condong ke arah
pengantar dengan pengantar pembelah merupakan Iebar pembelahan.
8.
Pengantar pembelah harus sejajar dengan daun gergaji.
9.
Berdirilah sebelah kiri dari daun gergaji, periksalah di
atas meja tidak ada benda—benda yang mengganggu, kemudian jalankan mesin.
Mulailah membelah dengan dorongan yang cukup dan merata.
E.
Cara
Perawatan Mesin Gergaji Bundar Bermeja
Perawatan mesin gergaji bundar bermeja
yaitu,
1. Bersihkan
mesin sehabis dipakai.
2. Laplah
dengan minyak campuran oli dan minyak tanah permukaan mesin yang terbuka.
3. Minyakilah
dan bersihkan bagian-bagian yang bergerak dari karat dan kotoran.
Judul sama isi nya beda su goblok
BalasHapusJudul sama isi nya beda su goblok
BalasHapus